Jumat, 11 Juli 2014

EDST Membuat Suara Mesin Ford Fiesta seperti Ferrari 458

// // Leave a Comment
KompasOtomotif - Karakteristik suara mesin merupakan salah satu daya tarik bagi sebagian orang, khususnya penggemar mobil sport. Deru yang keluar dari knalpot bisa menjadi kebanggaan tersendiri. Contohnya, ya...seperti Harley Davidson.

Masalahnya karena regulasi emisi semakin ketat, di saluran buang produsen harus memasang konverter katalisis (catalytic converter). Akibatnya, suara yang dihasilkan tidak seperti yang diharapkan. Faktor ini pula yang menyebabkan mesin diesel kurang menarik oleh sebagian orang Eropa, khusus untuk mobil-mobil sport premium.
Kondisi tersebut telah diantisipasi oleh Faurecia, perusahaan komponen global. Di beberapa pameran terakhir, mulai dari Frankfurt Motor Show sampai Detroit pada bulan lalu, diperkenalkan teknologi mereka yang disebut “Exhaust Dynamic Sound Technologies” (EDST). Teknologi diklaim bisa membuat suara mesin 4-silinder seperti V8, mesin Ford Fiesta seperti Ferrari 458. Berarti, nantinya,  LCGC seperti Agya dan Ayla juga diminta mengeluarkan suara seperti McLaren atau Lamborghini?

Speaker
Untuk memperoleh efek suara tersebut, Faurecia menggunakan teknik yang disebut noise-cancelling headphones berupa speaker membatalkan suara berisik yang kurang sedap dan menghasilkan suara khusus mobil sport. Speaker ini dipasang di dalam kotak yang dipasang dekat ujung knalpot.

Speaker diaktifkan oleh komputer mesin atau electronic control unit (ECU), yang menghasilkan suara yang dirancang secara khusus. ECU mengatur volume dan jenis suara tergantung sesuai dengan kecepatan mobil dan beban mesin. Alhasil, deru mesin diesel bisa seperti mobil bensin.

Dijelaskan, teknologi ini bisa digunakan untuk menghilang suara berisik pada mesin bensin yang dilengkapi turbocharger. Untuk ini, digunakan sistem yang sama untuk mencegah suara yang tidak disukai (menyakitkan kuping) keluar dari knalpot. Speaker pada ujung knalpot dikontrol melalui algoritma yang disatukan pada ECU untuk menghasilkan frekuensi yang bisa mencegah suara berisik keluar setiap saat.

Komputer selalu memantau tingkat kebisingan ketika mobil berakselerasi atau direm, mengubah suara speaker sesuai dengan frekuensi yang diinginkan. Dalam hal suara yang dikeluarkan juga bisa disetel sangat halus.

Image
“Suara mobil faktor penting bagi konsumen yang mengutamakan image,” jelas Luc Herbin, Vice President R & D Faurencia Emission Control Technologies. “Industri kini sedang mengevaluasi, mencari cara paling efektif menggunakan Exhaust Dynamic Sound Technologies sesuai dengan yang dinginkan pembeli. Faurecia menyiapkan berbagai macam jenis suara, termasuk komputer, speaker, dan kotaknya,” tambahnya.

Sebenarnya, teknologi juga sangat bermanfaat untuk mobil listrik atau mobil hibrida saat beroperasi dengan tenaga listrik. Karena suara tersebut bisa membuat orang di sekitarnya lebih awas. Faurecia mengatakan, teknologi ini akan dikomersialkan pada 2017. Diakui, beberapa produsen global sudah menyatakan ketertarikan, baik merek premium maupun mainstream.

0 komentar:

Posting Komentar